Beritaibukota.com, TANJUNGPINANG – Gubernur Kepri mengatakan terkait PTT yang akhir-akhir ini jadi polemik tidak perlu dibesar-besarkan.
“Soal PTT tidak usah khawatir. Ada solusinya. Memang tidak gampang karena kita sekarang defisit Rp300 miliar. Tapi bisa kita tutupi dari silva, penghematan di dinas, penghematan tender dan selisih antar penerimaan dan realisasi, ” kata Ansar Ahmad setelah meninjau protokol kesehatan di Pelabuhan Sri Bintan Pura, Kamis (1/4).
Ansar mengatakan terkait penyelesaian PTT di Pemprov Kepri tidak perlu harus dia yang menyelesaikannya. “Urusan begitu staf saya mampu menyelesaikan. Saya urusan pusat saja, ” kata Ansar lagi.
Ansar mengatakan dirinya akan lebih fokus untuk urusan pusat saja perihal mencari anggaran untuk pembangunan Kepri. Apalagi besaran APBD Kepri dinilai masih sangat kecil sehingga butuh dana pusat untuk membangun Kepri.
Apalagi dalam program pembangunan Kepri akan menambah kegiatan untuk DED perubahan. Pemprov Kepri sebut Ansar akan memoles banyak kegiatan di Bintan, Lingga, Batam dan daerah lain untuk mempercepat kemajuan Kepri.
“Kenapa kita perlu DED dulu. Karena kita harus cari dana dari pusat. Itulah makanya saya sering menjumpai para pejabat di pusat supaya kita dimaksimalkan dalam pemberian anggaran, ” kata Ansar mengakhiri. (Rinto)