Beritaibukota.com – Pjs Gubernur Kepri, Bahtiar, mengaku belum mengetahui status
Bandara Internasional Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjung Pinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), masuk daftar bandara yang akan diturunkan statusnya dari internasional ke pelayanan domestik.
“Saya belum tau soal itu,” kata Bahtiar saat meninjau protokol kesehatan di Bandara RHF, Tanjungpinang, Senin (19/10).
Namun meskipun demikian, Bahtiar mengatakan status bandara RHF harusnya tetap dipertahankan menjadi bandara yang melayani pelayanan internasional.
“Yang bagus harus kita pertahankan. Tidak mungkin hanya Batam pintu masuk internasional di Kepri yang luas ini, ” sahut Bahtiar lagi.
Apalagi menurutnya Batam dan Bintan merupakan dua pulau yang terpisah dan memiliki jarak agak jauh. Sebagai Pjs, Bahtiar mengatakan akan melakukan apa saja untuk mempertahankan status bandara RHF melayani rute internasional. (Rinto Situmorang)