Beritaibukota.com,KEPRI – Kawasan wisata di Lagoi sampai saat ini masih menjadi sasaran utama dari para investor dari luar negeri. Hal ini dibuktikan dengan pembangunan tujuh hotel berbintang berskala internasional di Lagoi, Kabupaten Bintan.
“Investornya dari Malaysia, Singapura, ada juga gabungan dari Indonesia. Dari negara lain juga ada,” kata Kepala Dinas Pariwisata, Buralimar, Jumat (3/9).
Buralimar, mengatakan masih tertariknya para investor menanamkan sahamnya di Lagoi sebagai salah satu bukti bahwa jangka panjang, wisata Bintan adalah wisata yang tetap menjadi destinasi favorit para wisman.
“Mereka mungkin sudah punya kajian prospektif ke depan. Makanya mereka mau berinvestasi dengan membangun hotel dengan modal besar,” kata Buralimar.
Buralimar mengatakan hal ini pantas kita apresiasi apalagi saat ini dimasa pandemi disaat orang ragu untuk investasi, tapi investor dari luar justru berani menanamkan sahamnya di Bintan.
Adapun tujuh hotel yang mulai dibangun itu yakni Four Points by Sheraton, Hotel Indigo, Holiday Inn, Alilla Villas Bintan, The Haven, Chiva-Som Bintan, dan D’Prima Budget Hotel.
“Kita berharap investasi terus masuk ke Kepri. Kita juga harus menjaga dengan baik dan memperlakukan para investor sebaik mungkin,” kata Buralimar. (nto)