Minggu, Mei 19, 2024
BerandaKepriFestival Lampion Lantern Gagasan Dispar Kepri dan Asparnas Kepri Disaksikan Ribuan Masyarakat

Festival Lampion Lantern Gagasan Dispar Kepri dan Asparnas Kepri Disaksikan Ribuan Masyarakat

Beritaibukota.com,- Ribuan masyarakat Tanjungpinang berbondong-bondong meramaikan Festival Lampion Lantern Dream Parade yang digagas Dinas Pariwisata Kepri dan DPD Asosiasi Pariwisata Nasional (Asparnas) Kepri yang digelar di Tanjungpinang, Sabtu (10/09).

Semakin ramainya warga yang datang menyaksikan semaraknya festival lampion ini, jalanan mulai dari kota tua di jalan Merdeka hingga pelataran Gedung Daerah terlihat menyemut.

Festival ini selain diramaikan ribuan masyarakat juga diikuti peserta dari 53 sekolah dan paguyuban warga daerah yang ikut andil dalam festival ini. Berbagai penampilan ditampilkan para peserta, mulai dari tarian, penampilan angklung, atraksi silat, barongsai, dan singa barong. Penampilan yang begitu beragam membuat masyarakat yang datang sangat terhibur.

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad bersama Walikota Tanjungpinang Hj. Rahma, Anggota DPRD Kepri Bobby Jayanto dan Rudi Chua, serta Ketua DPD Asparnas Kepri Mulyadi Tan menyaksikan pertunjukan yang dilakukan peserta pawai dari panggung utama di Gedung Daerah. Tampak mereka sangat sumringah dan tak henti-hentinya memberikan senyuman dan tepuk tangan untuk mengapresiasi penampilan peserta pawai lampion.

Dalam kesempatan tersebut, Gubernur Ansar mengatakan festival ini sebagai ajang mempromosikan kota Tanjungpinang sebagai salah satu destinasi wisata multi budaya, yang dapat menjadi inspirasi bagi Kabupaten/Kota lainnya yang ada di Provinsi Kepri dan daerah lainnya di Indonesia.

“Kota Tua yang kini sudah mulai tampak bedelau, juga diharapkan menjadi ikon pariwisata bagi Kota Tanjungpinang dan menarik minat wisatawan untuk datang mengunjunginya,” kata Gubernur Ansar.

Gubernur Ansar berharap dari dilaksanakannya rangkaian acara memperingati Hari Jadi Ke-20 Provinsi Kepulauan Riau tahun ini dapat meningkatkan daya tarik wisatawan dan menjadi agenda tahunan pariwisata Kepri.

“Serta bertujuan untuk memperkenalkan dan mempertahankan tradisi, akulturasi budaya di Kepri ini,” imbuhnya.

Sementara itu, Mulyadi Tan menyebutkan Festival Lampion ini yang merupakan budaya dari masyarakat Tionghoa yang dirayakan setiap tahunnya pada hari ke-15 bulan pertama kalender Tionghoa yang menandai berakhirnya perayaan Tahun Baru Imlek yaitu perayaan Cap Go Meh.

“Kita targetkan festival lampion ini bisa masuk kalender even pariwisata nasional, sehingga turis nasional dan mancanegara bisa lebih banyak datang ke Tanjungpinang melihat ragam kebudayaan ini,” kata Mulyadi Tan. (redaksi)

ARTIKEL TERKAIT

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.