Beritaibukota.com,BATAM – Polda Kepulauan Riau (Kepri) kembali menggelar program Jumat Curhat, yang kali ini dipimpin langsung oleh Kapolda Kepri, Irjen. Pol. Asep Safrudin, Jumat (25/04/2025).
Kegiatan ini digelar di Gedung Lancang Kuning, Mapolda Kepri, sebagai bagian dari upaya Polri mendekatkan diri kepada masyarakat, sekaligus mendengarkan secara langsung aspirasi, keluhan, dan masukan dari berbagai elemen warga.
Peningkatan Kejahatan dan Tantangan Ekonomi Jadi Sorotan
Dalam sambutannya, Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin mengungkapkan bahwa angka kejahatan di Kepri mengalami peningkatan pada tahun 2025 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Namun demikian, ia mengapresiasi situasi kondusif selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, yang menurutnya tercapai berkat peran aktif masyarakat dan organisasi kemasyarakatan.
“Ketika angka pengangguran meningkat, potensi terjadinya tindak kriminal juga naik. Maka dari itu, dibutuhkan kolaborasi dari seluruh pihak untuk menciptakan peluang kerja produktif, menggerakkan sektor ekonomi, serta memperkuat program pemberdayaan masyarakat,” jelas Asep.
Ia menambahkan bahwa stabilitas kamtibmas Kepri tidak bisa dicapai secara sektoral, tetapi memerlukan sinergi antara aparat, pemerintah, dan masyarakat.
Peran Strategis Kepri dalam Ekonomi Nasional
Kapolda Kepri juga menyoroti pentingnya posisi strategis wilayah ini dalam menunjang pertumbuhan ekonomi nasional. Proyek infrastruktur seperti pengembangan jalan perkotaan Batam, hilirisasi komoditas unggulan (sawit, kelapa, rumput laut, timah), hingga pengembangan kawasan Rempang Eco City menjadi fokus utama.
Menurutnya, keamanan yang kondusif merupakan fondasi penting untuk menarik investasi dan mempercepat pembangunan.
Kapolda Kepri mengajak semua elemen masyarakat, khususnya ormas, untuk berperan aktif menciptakan lingkungan yang aman dan tertib. Ia menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam menjaga keamanan dan keteriban masyarakat (kamtibmas).
“Kita tidak bisa bekerja sendiri. Komunikasi dan koordinasi harus diperkuat agar setiap tantangan bisa diselesaikan bersama dengan baik,” tegasnya.
Tanya Jawab dengan Masyarakat
Sesi tanya jawab dalam kegiatan Jumat Curhat berlangsung interaktif. Salah satu perwakilan masyarakat, Pak Udin Pelor, mengangkat isu keamanan di lingkungan tempat tinggalnya. Ia berharap aparat kepolisian lebih responsif dan mengedepankan pendekatan humanis.
Menanggapi hal itu, Kapolda Kepri menyatakan apresiasinya. “Masukan seperti ini penting agar kami bisa langsung mengetahui kondisi nyata di lapangan. Kami akan tindak lanjuti dan terus membuka ruang komunikasi melalui Bhabinkamtibmas atau langsung ke Kapolsek,” ujarnya.
Dalam sesi doorstop, Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin menegaskan bahwa keamanan bukan semata-mata tanggung jawab kepolisian, tetapi seluruh elemen masyarakat.
“Kita ingin Kepri menjadi tempat tinggal yang nyaman sekaligus kawasan investasi yang menjanjikan, baik untuk investor lokal maupun global,” ucapnya.
Turut hadir dalam acara Jumat Curhat Polda Kepri antara lain Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Dr. Anom Wibowo, Kabinda Kepri Brigjen TNI Bonar Panjaitan, serta sejumlah pejabat utama Polda Kepri. Hadir pula Kepala Kesbangpol Kepri Dr. Darson, Danrem 033/WP yang diwakili Kolonel Inf Erlangga Galih Wisnu W., dan Deputi 7 BP Batam Mouris Limanto. Selain itu, tokoh agama, adat, masyarakat, komunitas mahasiswa, pengusaha, serta paguyuban turut meramaikan acara ini.
Menutup kegiatan, Kabid Humas Polda Kepri, Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, mengajak masyarakat untuk memanfaatkan Call Center Polri 110 serta aplikasi Polri Super Apps yang bisa diunduh di Google Play maupun App Store. Aplikasi ini memudahkan masyarakat untuk melihat peta kerawanan, mengajukan pengaduan, dan mendapatkan layanan kepolisian secara digital.
penulis : beritaibukota.com
editor : redaksi
