Beritaibukota.com, TANJUNGPINANG- Ruang laboratorium komputer SMA Katolik Santa Maria di lantai dua terbakar, pukul 17.00, Jumat (22/7). Sebanyak 33 komputer dan dua server mengalami kerusakan akibat kebakaran ini
Hingga saat ini belun diketahui pasti apa yang menjadi penyebab kebakaran. Penjelasan Komandan Regu Damkar, Rusni dugaan sementara penyebab kebakaran akibat korsleting arus listrik.
“Yang terbakar ruangan bagian komputer. Ada tiga pemadam kebakaran yang diturunkan. Api berhasil dipadamkan sebelum membesar sehingga kebakaran tidak terlalu meluas,” kata Rusni.
Kepala Sekolah SMA Santa Maria, Thomas mengatakan secara materi belum diketahui berapa kerugian yang diakibatkan kebakaran tersebut. “Pastinya 33 komputer dan dua server rusak terkena air disaat pemadam melakukan penyiraman air, ” kata Thomas.
Thomas juga berterimakasih kepada pihak pemadam kebakaran dan PLN yang cepat beraksi sehingga api segera bisa dipadamkan dan tidak menyebar luas.
Sementara itu penjelasan salah satu guru SMA Katolik Santa Maria, Friska yang melihat kejadian mengatakan mendapatkan informasi awal dari satpam yang berjaga di sekolah.
Posisi rumah Friska yang masih satu komplek dengan sekolah membuatnya langsung menuju sekolah. “Satpam bilang ada asap di atap. Terus saya ke sekolah. Awalnya yang terlihat hanya asap kecil di atap. Kirain ada bakar sampah di belakang sekolah. Rupanya ruangan komputer sudah hitam karena ada asap yang keluar. Ada juga terdengar bunyi ledakan,” kata Friska menjelaskan.
Melihat kejadian tersebut, Friska langsung menghubungi teman-teman guru dan pihak sekolah agar menghubungi pemadam kebakaran.
Beberapa selang waktu kemudian satu unit pemadam kebakaran turun ke lokasi dan melakukan penyemprotan. Selang beberapa lama kemudian dua truk pemadam kebakaran kembali datang. Pemadam selanjutnya memastikan tidak ada lagi sumber api dan setelah selesai mereka pulang.
Penulis : Rinto



