Beritaibukota.com,TANJUNGPINANG- Kota Tanjungpinang semakin tidak aman. Baru saja tertangkap pembobol ATM di swalayan Pinang Sentosa Kilometer 10 kemarin, kini maling beraksi lagi di salah satu rumah warga. Kali ini sasarannya tempat dupa (hiloho). Seperti disampaikan salah satu warga di Gang Rambutan Jalan Soekarno Hatta, Jumat (24/12).
” Hiholo saudara saya hilang beberapa waktu lalu di colong maling. Aksi maling ini terekam salah satu CCTV milik warga,” kata warga Tionghoa bernama Shuan ini.
Dalam rekaman itu pelaku terlihat ingin melepaskan rantai gantungan tempat dupa itu namun pelaku tidak berhasil untuk mencopotnya.
Meskipun hanya tempat dupa, rupanya bahannya yang terbuat dari kuningan memberi harga yang lumayan. Adapun taksiran harganya mencapai Rp300-Rp600 ribu. Maka tempat dupa ini pun kini menjadi sasaran maling.
Tentu saja wilayah yang menjadi sasaran maling ini perumahan yang didominasi etnis Thionghoa seperti Gang Rambutan Soekarno Hatta, Gang Delima Suka Berenang, Tanjung Unggat, Pelantar 3, serta Potong Lembu.
Shuan meminta kepolisian untuk menindaklanjuti kejadian ini dan melakukan patroli diperumahan mereka.
” Mohon Pak polisi jaga keamanan disini, masak tempat sembahyang dicolong maling,” ucapnya.
Shuan menambahkan bahwa kejadiannya diperikirakan sekitar subuh.
Terpisah salah satu warga Gang Delima 3, Joni mengatakan bahwa tempat dupa miliknya juga hilang dicuri maling. Joni juga menyampaikan karena tempat dupa miliknya dicuri maling sehingga tempat dupa itu diganti dari besi saja. ” Semoga tidak dicuri lagi,” kata Joni. (fik)
