Beritaibukota.com,BATAM – Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak berpesan kepada masyarakat untuk tetap menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin. Selain itu, imun harus selalu ditingkatkan sebagai perlawan terhadap virus corona yang belum ditemukan obatnya ini. Silaturahmi dan berkumpul bersama warga dapat menstimulus imun.
“Barangkali pertemuan kecil-kecil bisa dilakukan di fasum ini. Bersilaturahmilah. Berkumpul dan berseloroh juga dapat meningkatkan imun,” kata Jumaga Nadeak saat Peresmia Fasum TR 03 RW 04 Perumahan Pondok Graha, Mangsang, Sei Beduk, Kota Batam, Sabtu (11/12).
Peresmian Fasum tersebut dilakukan dengan pemotongan pita. Jumaga Nadeak didaulat untuk melakukan pengguntingan pita sebagai apresiasi masyarakat karena terealisasinya aspirari mereka melalui Ketua DPRD Kepri ini. Namun, Jumaga Nadeak memberi rasa hormat kepada tokoh masyarakat setempat, Atok Kipli untuk melakukan pengguntingan. Jumaga memegang bunga pita yang akan digunting oleh Atok Kipli di kiri kanan dan meletakkannya di nampan yang sudah disediakan.
Kader PDI Perjuangan ini mengaku bangga bisa datang ke Perumahan Pondok Graha ini. Saat pemilihan tahun 2004, seluruh Batam masih menjadi satu dapil. Namun kini sudah terbagi menjadi tiga dapil. Sei Beduk memanh bukan termasuk dapil Jumaga saat pemilihan tahun 2019 lalu. Bagi Jumaga, saat sudah didulay menjadi wakil rakyat di DPRD Kepri, seluruh Kepri harus difasilitasinya.
“Saya Ketua DPRD Kepri, jadi aspirasi seluruh warga Kepri harus bisa saya akomodir. Kalau ada yang menyampaikan aspirasi saya selalu membantu,” kata Jumaga Nadeak.
Karena itu, di berbagai tempat, seperti Tanjungpinang, Natuna, Karimun dan semua daerah di Kepri selalu ditampung aspirasinya oleh Jumaga Nadeak. Karena setelah dilantik, kata Jumaga, dia adalah wakil ramyat Kepri, bukan berdasarkam dapilnya saja.
“Terima kasih kepada masyarakat atas dukungannya. Mungkin Fasum ini terlihat kecil, namun dengan hati yang lapang semua pasti bermanfaat,” kata Jumaga Nadeak.
Di Mangsang, selain meresmikan penggunaan Fasum, Jumaga Nadeak juga menghadiri peresmian gedung baru TK Aisyah Bustan Atfhal III yang juga melalui aspirasi dari dirinya. Pada kesempatan tersebut pun Jumaga Nadeak mengingatkan pentingnya menjaga protokol kesehatan dan imun agar proses belajar tatap muka bisa terus berlangsung.
Sampai Sabtu (11/12) kemarin, di Kepri hanya satu kasus yang masih tersisa, yaitu di Karimun. Sementara di seluruh Kabupaten kota di Kepri sudah tidak ada lagi warga yang terkonfirmasi wabah ini.
Karena itu, Jumaga Nadeak terus berharap dukungan semua komponen masyarakat dengan patuh pada protokol kesehatan, mengikuti vaksinasi dan selalu meningkatkan imun. Ini semua agar Kepri bisa lepas dari jerat wabah covid19 ini.
“Kalau kesehatan kita sudah pulih, ekonomi akan bangkit. Belajar tatap muka bisa seperti semula, dan masyarakat bisa sering berkumpul bersilaturahmi,” kata Jumaga Nadeak. (nto)
