Beritaibukota.com,BINTAN – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau terus menggesa Perubahan Status RSUD Engku Haji Daud (EHD) menjadi Rumah Sakit Khusus Daerah Provinsi Kepri dan Kenaikan tipe rumah sakit menjadi Tipe B. RSUD EHD digadang-gadang menjadi Rumah Sakit Khusus Jiwa pertama di Kepri.
Terakhir Penjabat (Pj) Sekdaprov Kepri Ir. Lamidi memimpin rapat membahas usulan perubahan status tersebut di Ruang Rapat Sekda lantai 3, Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Senin (10/1).
Berdasarkan laporan Direktur RSUD EHD dr. Kurniakin Girsang, ada dua opsi dalam proses perubahan status tersebut. Pertama menambah luas lahan dari yang sebelumnya 2,5 hektar menjadi 10 hektar untuk mencapai persyaratan mendapatkan bantuan pembangunan RS dari Kemenkes serta kenaikan tipe RS.
“Opsi kedua adalah mengurus izin perubahan status terlebih dahulu sambil menunggu hibah lahan mengingat hal tersebut akan memakan waktu yang cukup lama” kata Kurniakin.
Untuk itu, dalam rapat tersebut dibahas segala sesuatu yang menjadi persyaratan dan penghambat pengurusan perubahan status RSUD EHD. Maka Pj. Sekda Lamidi meminta semua yang berkepentingan mengurus hal tersebut untuk sungguh-sungguh. Terkhusus kepada Direktur RSUD EHD, Pj. Sekda Lamidi memberikan beberapa arahan.
“Langkah pertama, bentuk dua tim. Tim pertama untuk mengurus perizinan. Lengkapi semua persyaratan untuk lahan 2,5 Ha ini. Karena ini merupakan aset. Kemudian tim kedua mengurus pengembangan hibah lahan yang direncanakan untuk pembangunan dengan bantuan Kemenkes” pesan Lamidi.
Pj. Sekda Lamidi juga meminta agar proses ini disejalankan dengan proses kenaikan status RSUD EHD menjadi tipe B. Ia meminta segera siapkan segala administrasi dan persyaratannya.(fik)